KesehatanNasional

Mpok Alpa Meninggal, Satu Bayi Kembarnya Dirawat di Rumah Sakit

Kehilangan yang Mendalam dan Duka yang Menyentuh

Kabar duka tentang kematian Mpok Alpa masih menyisakan kesedihan mendalam bagi keluarga yang ditinggalkannya. Salah satu dari anak-anaknya, yaitu bayi kembar Raffi dan Raffa Ahmad, mengalami kondisi kesehatan yang memprihatinkan hingga harus dirawat di rumah sakit.

Kepergian Mpok Alpa, yang meninggal pada usia 38 tahun setelah berjuang melawan kanker payudara, meninggalkan suami, Aji Darmaji alias Idung, serta empat orang anak.

Kepergian Mpok Alpa juga memberikan rasa kehilangan yang dalam bagi para penggemarnya. Banyak dari mereka merasa sedih karena tidak bisa lagi melihat sosok perempuan yang dikenal dengan logat Melayu Betawi dan gaya bicaranya yang unik.

Selain itu, ada beberapa kejadian yang menambah kesedihan tersebut, termasuk kisah menyentuh yang dibagikan oleh suaminya, Idung, tentang bagaimana anak-anaknya merasakan kehadiran sang ibu meski sudah tiada.

Idung menceritakan bahwa anak-anaknya seperti masih bisa merasakan kehadiran Mpok Alpa. Hal ini terlihat dari respons mereka saat dipeluk jaket kesayangan Mpok Alpa. “Kan ada jaket yang Mpok sayang, jaket yang Mpok pakai mulu tuh, dipelukin jaket itu, baru (anak-anak) diem,” ujar Idung. Meskipun begitu, rasa kehilangan ini juga terasa secara fisik. Salah satu putra kembar Mpok Alpa, Raffa, sampai harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami diare dan muntah-muntah.

Selain Raffa, putri sulung Mpok Alpa, Sherly, juga dikabarkan pingsan beberapa kali akibat sedih yang berlebihan. Sherly sangat dekat dengan sang ibu selama hidupnya. Idung menjelaskan bahwa ikatan batin antara Mpok Alpa dan anak-anaknya sangat kuat.

“Mpok sayang banget kan sama anaknya, namanya ikatan batin kan kuat, nggak cuma sama Raffa Raffi aja, sama semua anaknya.” Ia juga menambahkan bahwa Sherly sering bercerita segala hal kepada Mama-nya, sehingga ketika Mama pergi, ia merasa sangat kehilangan.

Meski kepergian Mpok Alpa adalah duka yang mendalam, Idung berusaha tetap tegar demi anak-anaknya. Ia terus memberikan dukungan moral kepada putrinya. “Saya bilang ‘sabar kak, kita masa depan cuma satu, kematian, masa depan nggak ada lagi selain kematian kak’, gitu.”

Ia juga berusaha menguatkan hati dengan mengatakan bahwa suatu hari nanti mereka akan bertemu kembali dengan Mama di surga. “Nanti kita juga ketemu lagi sama Mama di sana, mungkin Allah lebih sayang, saat ini Mama dipanggil duluan, sabar, ikhlasin.”

Sebelum menjadi tokoh publik yang dikenal sebagai komedian dan presenter, Mpok Alpa awalnya dikenal sebagai penyanyi dangdut sejak usia SD. Ia sering tampil di berbagai panggung hiburan, bahkan pernah satu panggung dengan penyanyi ternama seperti Elvi Sukaesih.

Namun, popularitasnya benar-benar meledak setelah video curhatannya viral di media sosial. Video tersebut mengisahkan seorang istri yang ingin diajak ke Alfamart, dengan logat Melayu Betawi yang membuatnya menarik perhatian banyak orang. Sejak saat itu, karier Mpok Alpa di dunia hiburan Indonesia semakin berkembang pesat.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button