Aurelien Tchouameni: Xabi Alonso Ubah Real Madrid

Peran Xabi Alonso dalam Membawa Tchouameni Berprestasi
Di tengah berbagai pujian terhadap performanya di lapangan hijau bersama Real Madrid, Aurelien Tchouameni memberikan apresiasi kepada pelatih barunya, Xabi Alonso. Ia mengakui bahwa pelatih yang baru menangani Los Blancos musim panas ini memiliki ide-ide segar yang membantu permainannya.
Tchouameni dan Alonso berhasil membawa Madrid memulai La Liga musim 2025/2026 dengan hasil yang nyaris sempurna. Madrid memenangkan tiga pertandingan pembuka dan hanya kebobolan sekali dari enam gol yang mereka ciptakan. Dengan gaya bermain baru yang ditanamkan Alonso, Tchouameni mulai bersinar di sistem yang diterapkan oleh pelatih asal Spanyol ini.
Gelandang timnas Prancis ini telah bermain selama 270 menit dalam tiga laga, dengan penampilan yang luar biasa setelah kembali ke posisi alaminya di lini tengah. Banyak pengamat, media, hingga penggemar Madrid menyebut Alonso sebagai kunci perubahan penampilan Tchouameni di musim ini. Sang pemain 25 tahun juga tidak ketinggalan memberikan apresiasi kepada pelatih barunya di Santiago Bernabeu.
“Sejujurnya, saya senang dengan kedatangan Xabi Alonso. Segalanya berjalan baik bagi saya bersama pelatih (baru) dan dia punya ide-ide baru untuk saya dan tim, tetapi saya rasa segalanya sudah jauh lebih baik sejak awal 2025,” ujar Tchouameni.
Meski demikian, ia juga mengungkapkan bahwa ia merasa nyaman di bawah asuhan Carlo Ancelotti. Menurutnya, idenya adalah fokus pada setiap pertandingan, membantu rekan satu tim, dan terus berkembang.
Tchouameni perlahan menjadi salah satu pemain terbaik Los Blancos yang memiliki fleksibilitas dalam bermain di berbagai posisi. Pada masa pelatihan Ancelotti, ia pernah ditempatkan sebagai bek tengah dan kanan. Kini di era Alonso, Tchouameni kembali ke posisi aslinya sebagai gelandang bertahan. Kadang-kadang, ia juga disulap menjadi bek tengah tambahan untuk mendukung skema pelatih Spanyol ini menggunakan tiga bek sejajar.
Pemain yang lahir di Rouen ini juga tidak ketinggalan memuji Ancelotti yang berjasa membawanya ke Santiago Bernabeu. Ia menyebut bahwa Ancelotti adalah pelatih hebat seperti Alonso.
“Ada perbedaan gaya melatih antara Carlo dan Xabi. Tetapi itu wajar. Masing-masing pelatih punya ide dan gaya sendiri, tetapi mereka berdua adalah pelatih hebat,” ucap pemain 25 tahun ini.
Kini, Tchouameni membentuk trio lini tengah baru bersama Federico Valverde dan Arda Guler. Keduanya memiliki peran baru sebagai box-to-box sekaligus maestro utama di lini tengah Los Blancos.
Ketiganya telah terlihat kompak dan solid, baik dalam cara menyerang maupun bertahan. Jika ketiga pemain ini sehat hingga akhir musim, kemungkinan besar Los Blancos akan mengamankan satu trofi musim ini.
Madrid akan segera melanjutkan perjuangan mereka di La Liga dengan bertanding ke markas Real Sociedad, Stadion Anoeta, pada pekan keempat Liga Spanyol, Sabtu (13/9) malam WIB.